JAKARTA, - Ketua DPP Partai Demokrat I Gede
Pasek Suardika menilai, kasus proyek pusat olahraga di Bukit Hambalang, Sentul,
Bogor, Jawa Barat, sama sekali tak menyandera Partai Demokrat. Pasalnya, kata
Pasek, proyek itu sudah ada sebelum Susilo Bambang Yudhoyono menjadi Presiden
pada 2004 lalu.
==============Kami tidak
merasa tersandera sama Hambalang. Ini kasus lama. Hambalang ini bukan barang
baru. Hambalang ada kan sebelum Partai Demokrat ada.=================
-- I Gede
Pasek Suardika
"Kami
tidak merasa tersandera sama Hambalang. Ini kasus lama. Hambalang ini bukan
barang baru. Hambalang ada kan sebelum Partai Demokrat ada," kata Pasek di
Gedung Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (31/5/2012).
Sebelumnya,
politisi Demokrat Ruhut Sitompul menilai, kasus Hambalang dan wisma atlet SEA
Games telah menyandera partainya. Untuk itu, Ruhut meminta semua kader Demokrat
yang disebut-sebut terlibat agar mundur dari jabatan yang tengah dipegang.
Pasek
mengatakan, penetapan lokasi di Hambalang sudah dilakukan sejak masa
kepemimpinan Megawati Soekarno Putri. Dua Menteri Pemuda dan Olahraga di masa
SBY, yakni Adhayaksa Dault dan Andi Mallarangeng, lanjut dia, hanya melanjutkan
proyek.
"Zaman
Pak Adhyaksa belum berjalan. Kenapa, karena dananya belum berjalan, sertifikat
belum selesai, masalah tanah di situ belum selesai. Zaman Pak Andi ini selesai,
otomatis sertifikat selesai," kata Ketua Komisi III DPR itu.
Sumber : KOMPAS.com
0 komentar:
Posting Komentar